Kubolainfo.online – Kesialan Fernando Santos: Membawa Portugal Juara Euro yang Dipecat Lagi!. Fernando Santos akrab dengan nasib buruk setelah meninggalkan jabatan pelatih Timnas Portugal. Sebab, Fernando Santos dua kali dipecat usai menjalani karier yang baru ‘seumur jagung’ di klub barunya.
Santos jadi bagian penting dalam sejarah sepak bola Portugal, begitu juga dengan Cristiano Ronaldo. Sebab, Santos tercatat jadi pelatih untuk periode yang sangat lama yakni 2014 hingga 2022.
Pada periode itu, ada dua gelar penting yang diberikan Santos pada Portugal. Dua gelar itu adalah Euro 2016 dan UEFA Nations League 2018.
Baca Juga : 4 Fakta Pelatih Qatar Ilidio Vale: Pernah Latih Cristiano Ronaldo dan Top Skor Piala Indonesia
Euro 2016 jadi gelar yang sangat ikonik. Sebab, ini merupakan trofi mayor pertama yang didapat Ronaldo bersama Portugal. Hanya saja, setelah kebersamaan dengan Portugal, Santos seperti punya nasib yang buruk.
Malangnya Nasib Fernando Santos
Fernando Santos memimpin Portugal pada 109 laga internasional. Dia punya rekor yang cukup impresif, dengan 68 kemenangan dan hanya 20 kali kalah. Dua trofi juga jadi catatan positif karier Santos bersama Portugal.
Jadi, setelah berpisah dengan Portugal, bukan hal yang sulit untuk Santos mendapat pekerjaan baru.
Sebulan usai berpisah dengan Portugal, Santos ditunjuk sebagai pelatih Timnas Polandia. Namun, capaian apik Santos bersama Portugal gagal diteruskan ke Polandia.
Ditunjuk pada Januari 2023, Santos dipecat pada September tahun yang sama. Santos hanya sempat memainkan enam laga bersama Polandia, dengan catatan tiga kekalahan dan tiga kemenangan. Santos dinilai gagal dengan catatan itu. Santos dipecat pada September tahun yang sama. Santos hanya sempat memainkan enam laga bersama Polandia, dengan catatan tiga kekalahan dan tiga kemenangan. Santos dinilai gagal dengan catatan itu.
Lagi-lagi Dipecat, Kali ini di Besiktas!
Setelah dipecat Polandia, Santos dapat tawaran melatih klub asal Turki yakni Besiktas. Pelatih berusia 69 tahun itu memulai petulangan bersama Besiktas pada Januari 2024 lalu.
Namun, seperti bersama Polandia, karier Santos di Besiktas juga seumur jagung. Sebab, Santos baru saja dipecat Besiktas usai hasil imbang lawan Samsunspor pada laga pekan ke-32 Super Lig Turki.
Santos hanya sempat memimpin Besiktas pada 16 laga di semua ajang. Dari 16 laga itu, hanya tujuh yang mampu dimenangkan. Besikta kalah pada lima laga dan imbang empat kali. Mereka kini berada di posisi ke-4 klasemen Super Liga Turki dengan 48 poin.
